10 Cara Mengoptimalkan Kinerja Drupal
Drupal merupakan salah satu CMS (content management system) yang paling popular, dimana CMS open source ini menguasai sebesar 12% pasar CMS. CMS ini digunakan oleh situs mulai dari situ personal hingga perusahaan bahkan situs pemerintahan seperti The White House. Kali ini kami akan membahas mengenai cara bagaimana mengoptimal kinerja Drupal, untuk memastikan situs kamu memiliki waktu loading yang lebih cepat dan pengunjung mendapatkan pengalaman yang terbaik di situs kamu.
1. Versi terbaru
Pastikan kamu selalu menggunakan Drupal versi terbaru, update secara berkala. Karena versi terbaru Drupal yang dirilis biasanya memperbaiki beberapa bugs dan juga meningkatkan kinerja.
Untuk menjalankan update, masuk ke menu Report-> Available updates-> Check manually untuk mengecek apakah ada update terbaru.
2. Content Delivery Network
Mengimplementasikan Content Delivery Network (CDN) akan membantu mengurangi waktu loading situs kamu. Dengan CDN kamu bisa mengurangi latency dan packet loss dengan memastikan konten situs (gambar, javascript, CSS dan lainnya) akan dihadirkan oleh server yang paling dekat dengan lokasi pengunjung.
3. Optimalkan gambar
Rata-rata kebanyakan situs sekitar 56% terbuat dari gambar-gambar, jadi mengoptimalkan gambar ini dapat membantu secara drastis mengurangi waktu loading, dan selalu direkomendasikan untuk mengoptimalkan kinerja Drupal.
Sebelum memasukannya ke dalam situs, kamu bisa mengurangi ukuran file gambar menggunakan tools seperti TinyPNG atau Kraken.
4. Lazy Load Image
Dengan menggunakan lazy load images dapat membatu mengurangi waktu loading, dimana dengannya gambar hanya akan terbuka pada bagian situs yang terlihat. Maksudnya gambar yang ada dibawah yang memerlukan scroll tidak akan terbuka, gambar baru akan terbuka jika pengunjung melakukan scroll ke bawah.
Salah satu module lazy load images yang paling popular adalah Image Lazyloader.
5. Hapus module yang tidak dibutuhkan dan digunakan
Hapus module-module yang tidak dibutuhkan dan digunakan, sangat direkomendasikan Drupal tidak menjalankan lebih dari 50 module. Inilah beberapa module yang bisa dihapus, jika situs kamu tidak membutuhkan fungsinya:
– Administration Development Tools
– Devel
– Devel node access
– Field UI
– Rules UI
– Views UI
– Module filter
– Blog
– Forum
– Taxonomy
– Search
– Help
– Shortcut
– Dashboard
– Database logging
– Color
– Toolbar
– Tracker
– Statistics (jika kamu menggunakan tool analytic lainnya seperti Google Analytics, module ini bisa dihapus)
– Update Manager.
6. CSS/Javascript Aggregation
Dengan melakukan aggregation file CSS dan Javascript kamu bisa meningkatkan kinerja, dengan mengurangi ukuran dan jumlah dari HTTP request di situs kamu.
Untuk mengaktifkannya, masuk ke menu Configuration-> Development-> Performance-> Dan aktfikan (centang) “Aggregate and compress CSS files” dan “Aggregate Javascript files.” Lalu pilih Save configuration.
7. Caching
Cara yang paling mudah untuk mempercepat kinerja Drupal adalah Caching. Untuk mengaktifkan fitur Page Caching, bisa dari menu Configuration-> Development-> Performance-> Dan aktifkan “Cache pages for anonymous users” dan also “Cache blocks.” Kamu juga harus membuat Minimim cache lifetime-nya lebih lama.
8. Jangan gunakan Flash
Selain tidak dapat berjalan dibanyak perangkat, Flash terkenal karena menghabiskan banyak energi, inilah alasan mengapa Apple membuat smartphone iPhone tidak mendukung Flash. Gunakan format video HTML5, yang memiliki banyak keunggulan.
9. Tweaks tambahan
– Menambahkan validasi pada sisi klien untuk web form yang menggunakan jQuery dengan module Clientside Validation.
– Gunakan web hosting yang khusus Drupal
– Matikan database logging dengan model Syslog-ng
– Cari tahu mengapa database kamu berjalan lambat dengan module DB Tuner
– Matikan module PHP Filter.
10. Pilih Web hosting yang cepat
Memilih web hosting yang cepat dan stabil untuk menyimpan situs kamu jadi salah satu faktor kunci untuk membuat situs kamu semakin cepat.
Salah satu perusahaan hosting di Indonesia yang bisa diandalkan adalah Jakartawebhosting.com, kami juga menyediakan Drupal Hosting dengan biaya yang terjangkau dan Team Support bersertifikasi.