Kesalahan Dalam Instalasi Drupal

keunggulan dari cms drupalDalam proses instalasi aplikasi atau software, pengguna banyak melakukan kesalahan. Kesalahan ini mungkin dikarenakan oleh faktor kecil yang terlupakan yang biasanya dilakukan oleh user yang sudah sering melakukan proses instalasi atau kesalahan karena tidak mengetahui arti dari perintah instalasi tersebut yang biasanya dilakukan oleh user yang jarang melakukan proses instalasi, sehingga langsung menekan next tanpa tau apa saja yang teinstal selain software tersebut. Kesalahan ini juga ditemukan di dalam penginstalan Drupal. Masih banyak pengguna Drupal yang melakukan kesalahan dalam proses instalasi. Berikut beberapa kesalahan yang ditemukan :

1. Tidak Membaca README.txt di Folder Instalasi Drupal

Di dalam software instalasi pastinya akan di sediakan file README.txt yang berguna untuk mengetahui cara instalasi yang benar dan aplikasi tambahan apa yang ada di dalamnya (jika ada).

2. Tidak Melihat Dokumentasi Resmi Drupal

Kesalahan ini terjadi ketika kita sudah menjalankan proses instalasi Drupal tetapi tetap menemukan kendala. Banyak pengguna yang langsung menggunakan Google untuk mencari tau permasalahannya. Meski banyak solusi yang dapat dijawab oleh hasil pencarian Google, namun jika kita ingin mencari jawaban yang benar – benar tepat dan dapat dipercaya maka sebaiknya kita mengunjungi situs resmis Drupal yaitu https://www.drupal.org/. Dalam situs resmi tersebut disediakan forum atau FAQ jika kita mengalami kendala dalam proses instalasi atau saat pemakain Drupal.

3. Kesalahan Penempatan Modul Tambahan Drupal

Modul tambahan memeang dibutuhkan untuk menunjang Drupal kita. Namun seringkali pengguna salah menempatkan mudul tambahan ini. Banyak yang meletakan modul tambahan ini dalam folder modules. Seharusnya modul tambahan ini diletakan direktori sites/all/modules/

4. Kesalahan Peletakan Themes Drupal

Sama seperti kasus dalam peletakan modul. Banyak juga pengguna yang salah menaruh theme dalam folder themes yang seharusnya diletakan dalam direktori sites/all/themes/.

5. Proses Uninstall Drupal Yang Keliru

Ketika dirasa ada sooftware yang tidak berguna lagi, pastinya kita akan menghapusnya dari pc atau notebook kita. Ketika kita ingin menghapus Drupal pastikan kita melakukan proses Uninstall yang benar. Untuk kasus ini, kebanyakan pengguna hanya mendisable modulnya saja bukan menguninstall modulnya.

6. Penggunaan konten HTML untuk menunjang Drupal

HTML sendiri masih digunakan untuk menunjang kinerja Drupal. Namun masih banyak user yang menggunakan konten HTML secara full. Padahal sebaiknya dapat memakai filtered HTML dengan menambahkan tag HTML yang diperlukan saja. Penggunaan full HTML memiliki resiko besar terhadap gangguan layout.

7. Pemikiran Bahwa Cache Dapat Meningkatkan Kinerja Website

Cache selalu diartikan dapat meningkatkan kinerja website. Padahal cache juga dapat melumpuhkan website kita, karena cache menggunakan field yang beorientasi (BLOB) yang mungkin menyebabkan resources MySql menjadi rakus.

Percayakan Drupal Hosting Anda kepada, Jakartawebhosting.com

Jakarta Web Hosting Indonesia Drupal

Jakarta Web Hosting Indonesia Drupal